Yang dibungkus lnbnya semua bro? Termasuk bagian bawah lnb yg datar juga? Kalo pake lakban aluminium bisa gak bro? Yg biasa bungkus pipa ac gitu? Apakah berlaku utk ku band juga? Karena ada beberapa chnl yg drop q nya kalo siang, misal celestial movie(no signal) atau 30% aja, sementara yg lain tidak masalah

Cuma berlaku buat lnb s band bro.....karena type frekuensi s band rentan interferensi dgn sinyal wifi atau sinyal operator seluler.....hal itu perlu dilakukan bagi yg rumahnya deket warnet atau bts

Bagian bawah/penerimaan sinyal jgn dilapisi nanti sinyal nya mental....pake lakban alumunium jg bisa...mungkin lakban alumunium gak mudah mencarinya makanya pake alumunium foil

Kalo kuband kelemahannya adalah cuaca...kalo mendung/awan tebal dan menggunakan dish pay tv kemungkinan gelap/lost signalnya besar

mencoba bikin combo sedemikian rupa jaraknya sedekat mungkin.  Semoga mendapat sinyal yg sama2 kuat

Sent from my N986 using Tapatalk

Sent from my N986 using Tapatalk

Mau tanya kebetulan saya baru ganti Dish ke 6feet solid dan nambah sky box prime fokus serta actuator&positioner. ada 2lnb lama. kira2 gimana skema untuk pemasangan 2lnb cband dan ku band prime fokus di dish 6feet solid ?
mohon bantuan dan tuntunannya ?

- Kalau pakai actuator / positioner, otomatis hanya perlu satu LNB C-Band dan satu LNB Ku-Band di satu posisi .

- Kalau mau tidak repot, tentu menggunakan LNB Combo bersusun yang banyak di pasaran

- Kalau mau berkreasi, bisa saja mencoba menyambung / memodifikasi LNB C-Band yang ditempelkan LNB Ku-Band di atasnya,
tentunya LNB Ku-Band nya yang jenis Prime Focus juga, bukan Offset Focus

- Kalau mau menempatkan kedua LNB bersampingan, dengan menerapkan prinsip satu dish dua LNB,
tentu harus sangat berdempetan untuk dish berdiameter 6 feet dan ini kadang cukup sulit diaturnya,
mengingat saling berbagi fokus di bidang fokus 6 feet yang sempit, kecuali kalau 7 feet atau 8 feet lebih mudah .

- Penggunaan actuator / positioner perlu memperhatikan pengaturan deklinasi dish, agar dapat menangkap
banyak / beberapa satelit dengan kontrol penggerak dengan baik agar kurang lebih sesuai lengkungan posisi satelit di angkasa

- Receiver tentu perlu support Switch DiSEqC 1.2 agar bisa menangkap lebih dari empat satelit .
Atau menerapkan sistem multi switch  ( www.forumsatelit.com/pernak-pernik-tracking/all-about-diseqc-multiswitch-splitter/1100 )

Permisi Rekan2 Forsat Semuanya.

Sedikit saya mau tanya, mungkin ada yang bisa memberikan pencerahan.
Kira2 bisa nggak ya LNB dual polarity masuk ke multiswitch namun polarity yang masuk ke multiswich dari LNB di balik, misalnya yang out H LNB masuk ke 13V dan out V LNB masuk ke 18V multiswitch. Dikarenakan port 18V(H) multiswitch rusak jadi rencana mau dibalik gitu.

LNB Out H ==> Multiswitch 13v(V)
LNB Out V ==> Multiswitch 18v(H)

Sebenarnya bisa saja sih dengan mengubah posisi LNB yang terpasang didish, tapi sedikit repot kalau musti ngutak-ngatik dish. Jadi kalau ada yang pernah coba mungkin bisa di share sedikit hasilnya. Soalnya saya masih ragu apakah pada LNB dual polarity yang H bisa bekerja di tegangan 13V dan sebaliknya apalah yang V bisa dihajar dengan tengan 18V.
Jikalau belum ada yang pernah mencoba mungkin disini ada pakar LNB yang bisa memberikan sedikit pencerahan.

Sebelumnya saya mengucapkan terimakasih.

Maaf rekan2 forsat semuanya, saya hanya ingin share tentang pertanyaan saya diatas karena saya sudah menemukan jawabannya kali2 aja nanti ada yang membutuhkan.

Jadi begini, ternyata LNB Dual Polarity V/H pada multiswitch memang tidak dapat dibalik posisinya, alasannya setelah saya coba ternyata out pol H pada LNB jika diberikan tegangan 13V hasilnya LNB tidak cukup tegangan sehingga sinyal yang dihasilnya akan terganggu dalam hal ini terjadi sedikit penurunan sinyal dan gambar yang dihasilkan di layar televisi jadi seperti slow motion. Dan sebaliknya jika out pol V LNB masuk ke 18V multiswitch tidak ada masalah pada LNB dalam waktu pendek, tapi tidak tau juga kalau dalam jangka waktu panjang mungkin saja LNB bisa rusak karena diberikan tegangan lebih dari 13v.
Jadi kesimpulannya LNB dual polarity cara kerjanya masih sama dengan LNB C-Band kebanyakan yang mana pol H bekerja di 18v dan pol V bekerja di 13v, cuma yang membedakan masing2 out memiliki 1 polarisasi yang independen.
Mungkin itu saja yang dapat saya sampaikan, jika ada yang salah mohon dikoreksi.

Sekian dan terimakasih.

mohon saran rekan2..cara meningkatkan signal tranvision dengan parabola bawaan transvision , soalnya malam suka ceekat cekot..

bagi master2 yang pernah menggunakan lnb ku band skybox prime focus untuk lock optus,tlg review nya dong. trims

Met sore forsatter semua,

Mo nanya ada yang pake LNB Combo Tanaka juga gak ?
Ini unik atau memang sudah disetel demikian, C dan KU arah jarumnya sama, bukankah trendnya
C = Barat - Timur
Ku = Utara - Selatan

Setelah di tes, kedua-duanya OK, sinyal C OK, KU juga SQ besar hanya saja tidak lengkap
KU tidak deteksi frekuensi diatas 12000 dan SR 30000, salah satu frekuensi atau SR rendah masih OK.

Apa yang salah ya, ada yang pernah alami hal yang sama ?
Dish yang dipakai Mesh 7Ft

Bongkar2 lemari nemu LNB Unisat 332 masih mulus blm dipake tertulis th 2005 Mudah2an masih bagus 

kalok mo kirim nanti kamek pm alamat nye wak 

Mo kamek pake wak 

siiip wak lanjut